Jumat, 28 Januari 2011

Hanya Lewat Puisi

Kala rindu menenggelamkan jiwa memikirkan dirimu,
hanya lewat puisi ku lampiaskan semua itu.
Jeritan hati coba ku rangkai dalam kata,
mencoba melukiskan dalamnya perasaan cinta.

Kamu yang kurindu…kamu yang kusayang…
Sudah banyak puisi yang kutulis untukmu.
T’lah banyak pula yang terbaca olehmu.
Namun dirimu masih acuh dan membisu.
Membuat diriku bertanya di dalam kalbu,
akankah cintamu membalas cintaku?
atau kau biarkan cintaku layu termakan waktu?

Hanya lewat puisi aku mampu,
‘tuk ucapkan kata cinta untukmu.
Sebab tiap kali ku coba ungkapkan itu,
lidahku selalu kelu di hadapanmu.

Kamu yang kucinta…
di sini telah ku bukakan tangan ku untuk mu.
sekarang hanya tinggal bagaimana kau bersikap padaku.
Tolong beri sedikit jawaban bagiku,
agar aku tahu arti diammu.
Namun jika kau terus membisu,
ku ikhlaskan cintaku terjaga untukmu,
meski terungkap hanya lewat puisi,
yang kan selalu kupersembahkan kepadamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar