Sabtu, 11 Desember 2010

Pulau Randayan (2)

Tanggal 17 Juli 2010, kali ini saya bertindak sebagai Tour Guide,


Rombongan yang saya bawa berjumlah 20 orang. karena permintaan yang mendesak membuat saya tidak sempat mempersiapkan segala sesuatu dengan cukup baik. 
Hendro dan Kasdy
 Dengan dibantu oleh dua rekan saya kami berangkat dari Pontianak pukul 04:00, rehat sejenak di Sui-Pinyuh,seperti biasa untuk minum kopi dan sarapan setelah itu menuju ke Pantai Pasir Panjang untuk menjemput rombongan yang telah menunggu di sana dan selanjutnya kami bertolak ke Dermaga Teluk Suak.
Dengan kondisi air laut yang sudah pasang tanpa menunggu kami langsung berangkat menggunakan kapal. Setibanya di Pulau Randayan saya sempat kebingungan karena penginapan yang tersedia telah penuh di isi oleh pengunjung lain dan saya terpaksa menyewa sebuah pondok yang berada di deretan rumah penduduk. meskipun kondisi pondok yang tidak begitu layak namun setidaknya bisa kami gunakan untuk bermalam.
Siang hari hingga sore hari kami lalui dengan berjalan-jalan mengelilingi pulau dan tentu saja tidak ketinggalan untuk snorkling, (kegiatan ini tidak boleh terlewatkan.hehehe)
Terumbu karang yang indah di kala pertama kali saya berkunjung, sekarang mulai rusak. entah karena ulah jahil tangan-tangan manusia yang tidak bertanggung jawab atau memang karena faktor alam.
Batu Karang

Menjelang sore saya mendapatkan sebuah profesi baru sebagai seorang Fotografer (bisa dikatakan fotografer dadakan atau gadungan.hehhehe) itu karena permintaan seorang peserta yang ternyata adalah seorang wanita yang memang menggeluti dunia foto model. Sebenarnya dia ingin membawa serta Fotografernya sendiri ke pulau randayan namun karena tidak bisa hadir jadi saya yang menggantikan fotografernya.hehehehe. 
ini lah beberapa hasil jepretan tangan saya, meskipun tidak terlalu bagus namun tetap sedap untuk dipandang (mungkin karena modelnya yang cantik).

Beberapa rombongan yang saya bawa ternyata adalah mahasiswa di bidang fotografer dan inilah hasil foto mereka yang cukup baik

Tidur diatas Kursi Bambu

Bermain Pondok-Pondokan. Ha3x

Melihat Sunsets
Menjelang malam kami mulai mempersiapkan bahan-bahan untuk memasak dan membuat api unggun. acara bakar-bakar pun di mulai dengan di temani angin laut yang sejuk.
karena kondisi pondok yang tidak terlalu luas jadi beberapa rombongan harus tidur di pantai beralaskan tikar,

Namun semua menjadi berantakan karena hujan lebat turun. hujan turun dari sekitar pukul 22:00 hingga pagi hari. dan untuk dapat tidur beberapa rombongan menumpang di rumah Pak Kurniadi, kami disambut dengan hangat oleh Pak Kur(orangnya sangat baik). pagi harinya sekitar pukul 08:00 kami sudah bersiap-siap untuk pulang namun karena hujan yang masih turun dan ombak yang cukup besar jadi kami harus menunggu hingga jam 10:00 untuk dapat pulang dari Pulau Randayan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar